Bahasa, Sastra, Terjemahan

Kategori: Terjemahan

Hasil terjemahan atau catatan tentang (dunia) terjemahan

Agensi sebagai Pengawal Mutu Terjemahan

Saya memulai karier sebagai penerjemah sekitar tahun 2007 dengan menerjemahkan buku dan teks-teks LSM. Saat melihat kembali hasil terjemahan saya, rasanya malu sekali. Waktu itu saya baru memulai karier, belajar otodidak dari praktik, belum banyak pengalaman, dan tidak tahu ragam ekspektasi mutu. Pada saat itu penerbit juga punya kecenderungan untuk mempekerjakan penerjemah-penerjemah pemula—mungkin karena alasan anggaran atau keterbatasan SDM. Jadi, saya mau mengaku dosa. Saya pernah ikut andil dalam menghasilkan mutu terjemahan buku yang buruk.

Saat Indonesia Memperdebatkan Peran Islam, Amerika Tak Turut Campur

Pada awal 1980an, Nasir Tamara, seorang sarjana muda Indonesia, butuh uang untuk mendanai studi mengenai Islam dan Politik. Ia pergi ke kantor Ford Foundation cabang Jakarta untuk meminta bantuan. Ia pulang dengan tangan hampa. Amerika, dikatakan padanya, “tidak tertarik dengan urusan Islam.”

Penolakan datang dari ibu presiden Obama, Ann Duhham, seorang antropolog Amerika yang tinggal di Indonesia selama lebih dari satu dasawarsa. Dunham, yang meninggal pada 1995, fokus pada persoalan pembangunan ekonomi, bukan pada masalah kepercayaan dan politik – subjek sensitif di sebuah negara yang diperintah oleh seorang otokrat (penguasa mutlak) berpikiran sekuler.

Powered by WordPress & Theme by Anders Norén